Pemuda Harus Menjunjung Rasa Nasionalisme dan Menjadi Garda Terdepan untuk Menangkal Disintegrasi

Pemuda Harus Menjunjung Rasa Nasionalisme dan Menjadi Garda Terdepan untuk Menangkal Disintegrasi


Peringatan 90 tahun Sumpah Pemuda harus dimaknai oleh kaum muda yang menjaga persatuan dan kesatuan di Indonesia. Pemuda ditekankannya harus menjadi garda paling terdepan yang mewaspadai upaya terpecah belahnya di Indonesia.

“Semangat sumpah pemuda yang diikrarkan 90 tahun yang lalu harus terus berjalan dan tertanam di benak kita. Satu Tumpah Darah, Satu Bangsa, Satu Bahasa, memiliki maknanya yang mendalam yaitu persatuan untuk Indonesia. Jiwa NKRI harus tetap tertanam selalu. khususnya pada kaum muda sebagai penerus bangsa,” kata Komisi III DPR Ahmad Sahroni, Minggu (28/10).

Sahroni mengatakan bahwa para pendiri bangsa termasuk Soekarno yang telah mengingatkan perjuangan melawan penjajah lebih mudah dibandingkan dengan mempertahankan kemerdekaan. Hal itu karena lawan yang dihadapi dalam mempertahankan kemerdekaan adalah saudara sendiri, dalam artian satu bangsa.

Politis Nasdem ini meminta untuk para pemuda bergandengan tangan untuk menjaga keutuhan bangsa. Menurutnya, berbagai ancaman menghancurkan Indonesia telah banyak bermunculan di Indonesia, baik berupa zat terlarang seperti narkoba hingga isu bohong atau hoaks mengenai SARA, khususnya di tahun politik memasuki Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2019 mendatang.

“Narkoba dapat menghancuran generasi bangsa, demikian juga dengan hoaks yang berpotensi menimbulkan disintegrasi bangsa semakin nyata di hadapan kita. Pemuda juga harus menjadi garda terdepan untuk menunjukkan nasionalisme Sosialisasikan bahaya narkoba dan hoaks, tangkal semua peredarannya,” imbaunya.

Selain itu, pemuda tidak boleh mudah dipecah belah dan terpengaruh oleh berbagai informasi sesat (hoaks) yang saat ini banyak beredar. “Para pemuda harus menjadi filter dan bahkan menangkal hoaks, terlebih di masa kampanye hingga pencoblosan Pilpres dan Pileg 2019 mendatang,” lanjut anak Priok yang kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif DPR dengan daerah pemilihan Jakarta ini.

Lebih jauh Sahroni berharap pemuda sebagai kaum milenial juga mampu mendorong perekonomian negara dan kesejahteraan masyarakat dengan berbagai inovasi dan kreativitas. Memasuki pasar bebas 2020 mendatang, tantangan berat akan dihadapi Indonesia. Para pemuda penerus bangsa diharapkan mampu menaklukkan revolusi industri 4.0. Salah satu yang didorong adalah kemampuan berwirausaha.

Dengan menjadi young entrepeneur, para pemuda akan membantu pemerintah mengatasi persoalan pengangguran dan mengangkat perekonomian bangsa. “Terus bekali diri, mulailah dengan mimpi besar, munculkan kreativitas dan kegigihan menjadi young enterpreneur. Tunjukkan bahwa kaum muda Indonesia mampu menaklukkan pasar bebas,” tuturnya.

Comments

Popular posts from this blog

Permohonan Keluarga Ratna Sarumpaet Mengajukan Status Tahanan Kota

Kementerian PUPR Memberikan Hibah Senilai Rp1,8 Triliun

Momentum Pemuda-Pemudi, Semangat untuk Menjaga Persatuan Bangsa